Pages - Menu

Friday, February 12, 2016

Penyebab Sakit Kepala

Sakit kepala bagi beberapa menjadi sangat mengganggu ketika sakit kepala yang dirasakan tidak kunjung hilang selama berhari-hari. Beberapa obat-obatan seperti paracetamol dan ibuprofen terbukti dapat mengurangi sakit kepala yang dirasakan. Tetapi pada beberapa orang, walaupun sudah mengkonsumsi obat-obatan tersebut rasa sakit pada kepala tersebut tidak kunjung hilang, bahkan ada beberapa orang yang merasakan sakit kepala hingga berbulan-bulan.


Pada sakit kepala, sebenarnya ada beberapa  penyebab yang dapat menyebabkan seseorang merasakan sakit kepala berkepanjangan:

1. Ada kelainan di dalam otak dan struktur sekitarnya
Kelainan di dalam otak seperti adanya tumor, stroke, perdarahan di dalam otak, ataupun kelainan struktur otak lainnya dapat menyebabkan seseorang merasakan sakit kepala, mulai dari sakit kepala ringan sampai sakit kepala berat. Dalam kasus ini kelainan struktur otak tidak dapat didiagnosa hanya dengan pemeriksaan fisik semata, seorang dokter memerlukan bantuan radiologi seperti CT-Scan Brain atau MRI Brain untuk menyingkirkan kemungkinan adanya kelainan pada struktur otak sebagai penyebab sakit kepala yang dirasakan. Tidak menutup kemungkinan juga seorang dokter spesialis saraf akan menggunakan modalitas EEG untuk memantau apakah ada kelainan pada gelombang otak yang juga memungkinkan menjadi penyebab sakit kepala yang berkepanjangan.

2. Infeksi
Mulai dari infeksi ringan sampai infeksi berat dapat menimbulkan gejala sakit kepala. Mulai dari influenza, infeksi saluran nafas, infeksi saluran cerna, sampai infeksi selaput otak (meningitis) yang dapat menimbulkan sakit kepala yang luar biasa hebat. Ketika seseorang sedang demam, batuk, pilek, atau sakit perut sekalipun, sangat mungkin gejala sakit kepala ikut menyertai. Kondisi seperti sinusitis, infeksi telinga, dan peradangan pada tenggorokan juga dapat menimbulkan gejala sakit kepala. Pada kondisi seperti ini yang terbaik adalah mengobati dulu kondisi sakit atau infeksi yang diderita, kemudian dengan sendirinya gejala sakit kepala tersebut akan hilang.

3. Masalah gigi
Masalah pada gigi juga berperan dalam menimbulkan gejala sakit kepala. Contoh masalah pada gigi misalnya adanya gigi yang bolong dan gigi bungsu dengan posisi yang tidak normal. Beberapa orang tidak merasakan sakit pada giginya yang bolong, tetapi mereka justru merasakan sakit kepala ringan yang berkepanjangan. Atau pada beberapa orang yang setelah diperiksa tidak ada gigi yang bolong, tetapi ada gigi bungsu (Gigi Graham ke-3 baik atas maupun bawah) yang memiliki posisi yang tidak normal. Ujung gigi bungsu ini terkadang dapat menekan atau menyenggol saraf sekitarnya sehingga dapat menimbulkan gejala sakit kepala berkepanjangan. Atau walaupun gigi bungsu yang belum tumbuh, posisi yang tidak normal di dalam gusi dapat juga menyebabkan sakit kepala. Dalam hal ini, ada baiknya coba memeriksakan diri ke dokter gigi jika mengalami sakit kepala yang berkepanjangan.

4. Otot dan pembuluh darah disekitar kepala
Sebagian besar masalah sakit kepala yang dialami banyak orang disebabkan oleh masalah otot dan pembuluh darah di sekitar kepala. Otot sekitar kepala yang berkontraksi atau tegang dapat menimbulkan rasa sakit kepala yang ringan sampai sedang. Misalnya ketika seseorang sedang penuh tekanan, stress, ataupun kelelahan dapat menyebabkan otot-otot disekitar leher dan kepala menjadi tegang sehingga menimbulkan rasa sakit kepala yang berdenyut, mencengkram, ataupun kepala terasa berat. Begitu juga pada pembuluh darah sekitar kepala, ketika pembuluh darah mengalami spasme juga dapat menyebabkan rasa sakit kepala, misalnya seperti rasa sakit kepala sebelah atau migrain.

5. Gaya hidup
Gaya hidup yang tidak sehat juga dapat menimbulkan gejala sakit kepala. Misalnya seperti kurang tidur, sering minum alkohol, posisi kerja yang tidak baik, telat makan, dan stress dapat menyebabkan seseorang mengalami sakit kepala.

Lalu bagaimana cara mengobatinya?
Nantikan di artikel berikutnya.

1 comment:

  1. wah kalo saya penyebab sakit kepala biasanya gara-gara kebanyakan belajar hahaha

    ReplyDelete